Kumpulan Puisi #14 Membaca Gelap

-
Kumpulan Puisi #14
Dibuat di kala sempit, untuk membuat program mandiri Satu Hari Satu Puisi. Sekaligus untuk mengisi ruang pikiran dan kebebasan di Twitter. Bisa kalian buka di @NoorQodry.


Membaca Gelap
Karya Abraham Q N S

Di saat sendiri
Waktu seduh datang kemari
Menelisik begitu dalam
Menelusuri begitu terjal
Antara angan dan diam

Kamu tak perlu tahu, tentang hujan itu
Deras rasa, tak pernah terbayang olehnya
Nampaknya pagi datang, langit menyambut cerah
Dan suasana berganti duka

19 November 2020 // 23.06 WIB

Kelak saya ingin ini tidak hanya menjadi sebuah tulisan saja, namun sebuah karya yang dapat menginspirasi banyak orang.






Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kumpulan Puisi #54 Segitiga dan Wijen

-
Kumpulan Puisi #54 Dibuat di kala sempit, untuk membuat program mandiri  Satu Hari Satu Puisi . Sekaligus untuk mengisi ruang pikiran dan kebebasan di Twitter. Bisa kalian buka di  @NoorQodry . Segitiga dan Wijen Karya Abraham Q N S Sore hujan deras membasahi terparkir motor bersarung Batman di garasi ketuk pintu menyapa budhe berkantong plastik digiringnya ke ruang tengah dan tidur memberi secuil obrolan berkertas biru. Ku buka kantong plastik harum  hanya telur daging bercampur wijen. 29 Desember 2020 //19.42 WIB Kelak saya ingin ini tidak hanya menjadi sebuah tulisan saja, namun sebuah karya yang dapat menginspirasi banyak orang.
Baca selengkapnya

Lirik Lagu Pesona Karanganyar

-
Lirik Lagu Pesona Karanganyar Lirik lagu diciptakan oleh Drs. Titis Sri Jawato, kemudian diaransemenkan oleh Puthut Prihantoro. Divokalkan oleh Kinaryosih di Youtube Disparpora Karanganyar . Pesona Karanganyar Cipt. Drs. Titis Sri Jawoto Aku melangkah Menyusuri tiap sudut Karanganyar Sejuknya alam Lawu yang indah Beragam cita rasa kulinernya (haaa) Bumi nan ramah nyaman Mendamaikan jiwa  Dibumi Intanpari   Sambutlah hangatnya mentari Ke elokkan alammu Buatku terpana (huuu) Pesona Karanganyar Aku melangkah Menyusuri tiap sudut Karanganyar Sejuknya alam Lawu yang indah Beragam cita rasa kulinernya (haaa) Bumi nan ramah nyaman Mendamaikan jiwa Dibumi Intanpari Sambutlah hangatnya mentari Ke elokan alammu Buatku terpana (hohuho) Pesona Karanganyar
Baca selengkapnya

Kumpulan Puisi #3 Muludan

-
Kumpulan Puisi #3 Dibuat di kala sempit, untuk membuat program mandiri  Satu Hari Satu Puisi . Sekaligus untuk mengisi ruang pikiran dan kebebasan di Twitter. Bisa kalian buka di  @NoorQodry .  Muludan Karya Abraham Q N S Kamis pon bergema, sholawatan dimana mana, bersyukur para hamba, rabiul awal jadi pertanda. 29 Oktober 2020 // 19.21 WIB Nb : Muludan merupakan kata dari bahasa Jawa yang memiliki persamaan dengan kata Maulid Nabi dalam Bahasa Indonesia Kelak saya ingin ini tidak hanya menjadi sebuah tulisan saja, namun sebuah karya yang dapat menginspirasi banyak orang.
Baca selengkapnya